Oleh : Abdul Majid
Anggota DPRD Kabupaten Lombok Barat & Ketua DPAC FORSA Kec. Sekotong Lembar.
Sekotong, Lombok Barat — Sosok yang tak asing di dunia musik dan petualangan, Bang Haji Ficky Rhoma—putra dari Sang Raja Dangdut Haji Rhoma Irama—hadir langsung ke Desa Buwunmas, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, pada hari ini (18/6) dalam rangkaian perjalanan komunitas adventurenya, Kelaners Community. Kehadiran beliau bukan hanya membawa semangat persaudaraan antaranggota komunitas, tapi juga menjadi momentum penting bagi promosi potensi pariwisata Lombok Barat yang terus menggeliat.
Sebagai bagian yang tak terpisahkan dari FORSA (Fans of Rhoma and Soneta), Bang Haji Ficky tidak hanya dikenal karena garis keturunannya yang kuat dalam dunia seni dan dakwah, tetapi juga kiprahnya dalam menyentuh aspek-aspek sosial, budaya, dan lingkungan melalui pendekatan komunitas. Komunitas Kelaners, yang dipimpinnya, telah menjelajah berbagai destinasi eksotik di tanah air dengan semangat adventure, solidaritas, dan cinta alam.
Kunjungan ke Sekotong ini menjadi catatan tersendiri. Selain menikmati keindahan lanskap dan pesona pantai serta perbukitan khas wilayah pesisir barat daya Lombok, kehadiran Bang Haji Ficky juga merupakan bentuk dukungan nyata terhadap geliat promosi pariwisata daerah, khususnya destinasi-destinasi yang belum sepenuhnya terekspos oleh media arus utama.
Sekotong yang dikenal memiliki kekayaan bahari, gugusan pulau-pulau kecil (Gili), jalur pegunungan, serta kawasan agro-maritim, dinilai sangat potensial untuk berkembang sebagai kawasan wisata unggulan. Dukungan dari tokoh nasional seperti Bang Haji Ficky Rhoma tentu menjadi energi tambahan bagi para pelaku wisata dan pemerintah daerah dalam mempercepat pengembangan sektor ini secara inklusif dan berkelanjutan.
Kegiatan ini juga menunjukkan bahwa kolaborasi lintas bidang—antara seni, komunitas, dan pariwisata—dapat menjadi strategi yang efektif untuk mengenalkan destinasi lokal ke panggung nasional, bahkan internasional. Sebuah pesan kuat bahwa membangun pariwisata tidak selalu harus lewat promosi besar-besaran, tetapi bisa dimulai dari langkah sederhana namun bermakna: berkunjung, berbagi cerita, dan menginspirasi.
Selamat datang di Sekotong, Bang Haji Ficky Rhoma. Terima kasih telah menjadi bagian dari narasi keindahan Lombok Barat.