Daerah Penyangga (Sekotong dan Lembar), Kenapa Begitu Penting Dijaga

Oleh: H. Abdul Majid
0
631

Di mana sirkuit motogp akan di bangun?, di mana rumah sakit internasional akan dibangun? Di mana pelabuhan gili mas internasional akan dibangun? Di mana lapangan sepak bola bertaraf FIFA akan dibangun? Terakhir, Di mana saja geliat pembangunan pariwisata yang sedang berlangsung sekarang ini?
Tentu jawabannya adalah di Lombok NTB.
Faktor basis pembangunan kita bertumpu pada pertanian dan pariwisata. Pertanian dengan dinamikanya begitu pula dengan pariwisata yang sekarang sedang diserbu. Hari ini kita menyaksikan bagaimana pemerintah pusat sedang pengembangkan daerah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah. Belum lagi sirkuit motogp dan rumah sakit internasional akan segera rampung. Namun yang paling penting yang harus disadari, diresapi, di-like and share ke keluarga, sahabat, tetangga, dan karib kerabat yang lain adalah kita ini kabupaten Lombok Barat menjadi bagian yang tak terpisahkan dari mega proyek itu. Betapa opsi lapangan kerja begitu banyak untuk anak cucu kita, betapa kemajuan di mana-mana, akses segala macam (kesehatan, pendidikan, ekonomi) begitu mudah untuk kita dan generasi kita akan nikmati…
Jika kita maju, tidak menutup kemungkinan ada saja yang cemburu. Ini bagian dari kompetisi saja sebenarnya.

Kita adalah kawasan penyangga, jika suatu bangunan tanpa penyangga maka lemah dan rapuhlah bangunan itu. Sehingga wajar ketika sirkuit motogp, kek mandalika, rumah sakit internasional dibangun yang akan mendatangkan jutaan orang dari berbagai belahan dunia maka daerah penyangga-lah yang harus diserang terlebih dahulu oleh pendekar-pendekar berwatak jahat.
Cara menyerang kita pun bermacam-macam mulai dari isu mercury, penambang emas, sampah, keamanan, akses hingga masyarakat yang belum faham akan pariwisata. Tapi saya optimis berkat kerjasama semua pihak seperti pemerintah, pengusaha, pelaku wisata, akademisi, Lembaga Swadaya Masyarakat, penggiat pariwisata, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pokdarwis, media dan lain sebagainya Lembar akan tetap menggoda dan Sekotong pasti mendunia.
Oleh karena itu, marilah kita menyongsung masa depan dengan menjaga Lembar dan Sekotong agar tetap kondusif, mengedukasi dan memberdayakan diri serta keluarga terdekat kita.
(Loezawa)

Leave a reply