Oleh: Abdul Majid Anggota DPRD Kabupaten Lombok Barat
Setiap tanggal 1 Juli, bangsa ini memperingati Hari Bhayangkara sebagai momen reflektif atas peran dan kontribusi Kepolisian Republik Indonesia dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Di usia ke-78 tahun ini, Hari Bhayangkara mengusung tema “Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan”. Tema ini tidak sekadar slogan, tetapi cermin komitmen Polri untuk terus relevan dan responsif terhadap dinamika zaman.
Sebagai putra daerah dan sekaligus Anggota DPRD Kabupaten Lombok Barat, saya menyaksikan langsung bagaimana Polres Lombok Barat telah menjadi garda depan dalam memastikan keamanan daerah, terutama dalam menjaga stabilitas menjelang Pilkada Serentak 2024 dan geliat pariwisata pasca pandemi.
Kabupaten Lombok Barat dengan potensi pariwisata, pertanian, dan perikanan yang besar tentu memerlukan suasana yang aman dan kondusif sebagai fondasi pembangunan. Dalam konteks ini, peran Polri tidak hanya sebatas penegak hukum, tetapi juga mitra pembangunan. Sinergi antara Polri dengan pemerintah daerah, tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga generasi muda menjadi kekuatan kolektif dalam mewujudkan daerah yang damai, inklusif, dan berkemajuan.
Kita menyaksikan keberhasilan Polres Lombok Barat dalam penanganan konflik sosial, pemberantasan narkoba, penanggulangan bencana, hingga pengawalan event-event strategis, seperti MotoGP dan pariwisata halal, yang semuanya membawa dampak positif bagi citra dan geliat ekonomi daerah. Bahkan, berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan yang dilakukan Polres—mulai dari bakti sosial, donor darah, hingga program Jumat Curhat—membuktikan bahwa pendekatan humanis telah menjadi wajah baru Polri di tengah masyarakat.
Saya percaya bahwa kepolisian yang kuat adalah mereka yang tumbuh bersama masyarakat. Oleh karena itu, ke depan, penting untuk terus memperkuat reformasi internal, peningkatan kualitas SDM, serta pemanfaatan teknologi digital dalam pelayanan publik. Terlebih, tantangan kejahatan kini semakin kompleks—dari kejahatan konvensional hingga siber—yang semuanya menuntut adaptasi dan kecerdasan emosional dalam bertindak.
Di momen istimewa Hari Bhayangkara ke-78 ini, izinkan saya menyampaikan rasa hormat, terima kasih, dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia, khususnya Polres Lombok Barat, yang tanpa lelah menjaga bumi Patut Patuh Patju. Semoga pengabdian yang tulus ini menjadi amal ibadah, dan ke depan Polri semakin dipercaya, dicintai, dan dibanggakan oleh rakyat.
Selamat Hari Bhayangkara ke-78.
Jayalah Polri, jayalah Lombok Barat.