Oleh: Abdul Majid
Anggota DPRD Lombok Barat
Prestasi membanggakan datang dari ujung barat Kabupaten Lombok Barat, tepatnya dari Sekotong. Sa’idatun Nadia Rahmatin, mahasiswi Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Nahdlatul Wathan (UNW) Mataram, berhasil terpilih sebagai satu-satunya wakil Indonesia dalam ajang prestisius International Conference Santri Mendunia (ICSM) 2025 yang akan diselenggarakan di tiga negara: Singapura, Thailand, dan Malaysia.
Nadia bukan hanya membawa nama baik UNW Mataram, tetapi juga mengangkat marwah Sekotong di kancah internasional. Di tengah tantangan keterbatasan akses pendidikan di wilayah pesisir seperti Sekotong, Nadia hadir sebagai bukti bahwa tekad dan ilmu bisa mengantarkan siapa pun menuju prestasi global.
Makalah yang menghantarkannya terpilih berjudul “Santri Cerdas Berkualitas: Memanfaatkan Start-Up Dalam Meningkatkan Akses dan Kualitas Pendidikan Santri di Era Digital.” Gagasan ini merepresentasikan sinergi antara nilai-nilai pesantren dan semangat inovasi di era digital.
Apresiasi dan Harapan
Sebagai wakil rakyat dari Lombok Barat, saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Nadia dan keluarga besar UNW Mataram. Prestasi ini harus menjadi inspirasi tidak hanya bagi anak-anak muda di Sekotong, tetapi juga bagi seluruh pesantren di Indonesia.
Kami berharap ini menjadi tonggak penting kebangkitan kualitas pendidikan santri, serta membuktikan bahwa santri mampu bersaing di forum akademik internasional.
Pesan untuk Dunia Pesantren
Pondok pesantren di seluruh Indonesia patut menjadikan Nadia sebagai contoh nyata bahwa sistem pendidikan berbasis Islam bisa melahirkan generasi unggul yang mendunia. Sudah saatnya pesantren mengadopsi pendekatan yang integratif—menggabungkan ilmu agama, teknologi, bahasa asing, dan kemampuan kepemimpinan global.
Dari pelosok Sekotong, Nadia memberi pesan: santri hari ini bukan hanya penjaga warisan, tapi juga agen perubahan masa depan.
Penutup
Kami bangga memiliki putri daerah seperti Nadia. Semoga langkahnya di forum internasional membawa keberkahan dan membuka jalan lebih luas bagi anak-anak muda dari Lombok Barat, khususnya Sekotong. Mari kita dukung dan siapkan lebih banyak generasi santri yang mendunia.
Selamat, Nadia. Sekotong bangga padamu. Indonesia bangga padamu.
